Minggu, Juli 20, 2008

SISIA UPANAYANA LAN TIRTA GEMANA

Dengan selesainya MOS, seperti tradisi Dwijendra yang berbasis agama Hindu telah diadakan acara pewintenan bagi siswa baru yang disebut Sisia Upanayana hari Jumat, 18 Juli 2008.
Pada kesempatan berbahagia tersebut Bapak Ketua Yayasan mengutarakan pentingnya acara tersebut sehingga semua siswa baru di Dwijendra harus melalui proses ini. Beliau juga mengubah sikap duduk terutama bagi siswa putri agar jangan duduk silakongkong. Sikap duduk harus benar karena tujuan kita adalah mendapatkan yang disebut Panca Tirta dari acara pewintenan ini. Sehingga nantinya semua siswa dalam mendapatkan pengajaran dan menerima pendidikan bisa lebih baik .
Sedangkan pada Sabtu, 19 Juli 2008 diadakan acara Tirta Gemana dengan tujuan Pura Andakasa, Karangasem. Pada saat ini Osis SMP melakukan penghijaun di Pura Goa Lawah sesuai janji tahun lalu. Siswa baru semuanya dengan didampingi Osis dan Guru langsung ke Puncak Pura Andakasa melalui jalur barat(Pesinggahan).

MOS SMP Dwijendra

Setelah penerimaan siswa baru berakhir dilanjutkan dengan Masa Orientasi Siswa (MOS) selama empat hari mulai Senin, 14 Juli 2008 sampai dengan 17 Juli 2008.
Sebanayak 420 orang siswa baru SMP Dwijendra mengikuti Pembukaan MOS Tahun Pelajaran 2008/2009 pada hari Senin, 14 Juli 2008 yang dibuka langsung oleh Bapak Ketua Yayasan Dwijendra Pusat Denpasar, Drs. Ida Bagus Gede Wiyana. Acara ini juga diikuti oleh siswa baru SMA dan SMK Dwijendra.
Pada hari Kamis, 17 Juli 2008, MOS dihentikan karena ada Seminar Agama tentang Pendalaman Tri Sandhya yang diikuti oleh peserta Guru Agama Hindu seluruh Bali dengan Pembicara Dr. Somvir, Ida Bagus Agastia, dan Bapak Made Sura (mantan ketua Yayasan Dwijendra Denpasar).

Jumat, Juli 04, 2008

Pembayaran Uang SPP Bulan Juli 2008

Mulai tanggal 1 Juli 2008 SMP Dwijendra mengharuskan siswa-siswi kelas VIII dan IX yang baru untuk mendaftar kembali dengan membayar uang SPP untuk bulan Juli 2008.
Dari pantauan di lapangan pada hari pertama dan kedua tampak antrian siswa-siswi yang akan mendaftar kembali. Hali ini terjadi karena jadwal pembayaran untuk masing-masing kelas tidak diumumkansebelumnya. Beruntung Bendahara, Bu Putu Sukarmi dan Dayu Ratih mendapat bantuan dari guru-guru lainnya seperti Pak Gustra, Pak Yoga dan Bu Kartika di depan serta Pak Buda di komputer.
Hari Ketiga antrian juga sudah tidak terlalu rame, dan semoga seterusnya tidak terjadi antrian panjang lagi. Sehingga calon siswa baru yang mendaftar kembali tidak terganggu.
Selamat bekerja dengan sistem baru, Bro!!!

Selasa, Juli 01, 2008

Prestasi SMP Dwijendra Akhir T.A. 2007/2008

SMP Dwijendra Denpasar sukses besar menjuarai Olimpiade Olah Raga se-Bali. Yudi Surya Pratama dan Dewa Ayu Komang Sriani meraih juara I di perorangan silat pa/pi dan mewakili Bali ke tingkat nasional di Jakarta.
Pencak silat sukses mencetak atlet PON Bali dan internasional di bawah binaan I Wayan Suweta, S.Pd. yang juga pelatih silat PON Bali. Di Porjar Denpasar menduduki ranking teratas di antara sekolah swasta.
Seorang siswa meraih juara II menulis huraf kana bahasa Jepang se-Bali yang diadakan Triatma Jaya, Dalung. Ini semua berkat pembinaan yang intensif di ekstrakurikuler dan motivasi siswa yang tinggi meraih prestasi.
Sedangkan dibawah bendera PMR, siswa SMP Dwijendra memperoleh Juara III dalam lomba PMR di Ubung. Demikian dilaporkan Pembina PMR, Ni Wayan Mandri.