Kamis, November 29, 2012

'Malaysia Pasti Kesulitan Hadapi Indonesia'

BOLA.NET - Setelah mendapat pelajaran berharga dari Indonesia, pelatih Singapura Radojko Avramovic coba memperingatkan Malaysia. Pelatih asal Serbia itu memperkirakan Malaysia akan menemui kesulitan saat menghadapi Indonesia, Sabtu (01/12) mendatang.

Diunggulkan kala bersua Indonesia, Singapura malah harus menelan kenyataan pahit, yakni takluk oleh sebiji gol Andik Vermansyah. Meski merasa timnya tidak beruntung saat ditekuk Skuad Garuda, Avramovic tetap memuji kualitas Irfan Bachdim dan kawan-kawan.

"Malaysia tentu akan kesulitan saat menghadapi Indonesia. Saya rasa Indonesia memiliki serangan balik yang berbahaya. Sejauh ini, mereka selalu bisa mencetak gol dengan cara itu," ucap Avramovic dalam penjelasannya kepada wartawan usai laga.

Lebih lanjut, Avramovic menuturkan jika Indonesia memiliki pemain cepat yang kerap kali merepotkan. Setidaknya, hal itulah yang dipelajari oleh pelatih berusia 62 tahun tersebut ketika timnya kalah 0-1, Rabu (28/11).

"Indonesia mempunyai pemain yang cepat dan Malaysia harus berhati-hati. Itu situasi yang terjadi kepada kami dan nyatanya kami kalah," imbuh Avramovich memberikan penjelasan.
Kalah dari Indonesia tak membuat Avramovic berada dalam tekanan. Bagi dirinya, yang terpenting saat ini adalah fokus pada laga berikut agar bisa melaju ke babak semifinal. (mac/gia)

Andik: Gol Itu Hanya Kebetulan

KUALA LUMPUR - Gol kelas dunia Andik Vermansyah, mengantar tim nasional (timnas) Indonesia menundukan Singapura, 1-0, di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, tadi malam. Hasil ini pun, tidak hanya mematahkan rekor buruk atas Singapura, akan tetapi sekaligus sedikit mengamankan posisi timnas Garuda di Grup B AFF Suzuki Cup 2012.

Turun di awal babak kedua menggantikan Elie Aiboy, Andik memang menjadi tenaga baru timnas Garuda. Kecepatan serta kegesitannya menyisir barisan pertahanan The Lions, julukan timnas Singapura, kerap merepotkan skuad asuhan Radojko Avramovic.  Sampai-sampai untuk menghentikan Andik, pelanggaran keras pun dilakukan pemain belakang lawan.

Terbukti, untuk menghentikan penyerang Persebaya Surabaya tersebut, salah satu pemain belakang Singapura, Muhammad Irwan Shah, harus diganjar kartu merah pada menit ke- 65. Tekel keras yang dilakukan pemain bernomor punggung 20 tersebut, membuatnya harus mendapatkan kartu kuning kedua.

Bermain dengan sepuluh pemain, Singapura pun mulai merapatkan barisan pertahanan. Akan tetapi, setelah terus menurun mendapatkan tekanan, gawang Singapura yang dikawal Mohamad Izwan Mahbud harus jebol juga. Sepakan spektakuler Andik dari luar kota penalti pada menit ke- 87, mengalir deras menghujam gawang Singapura.

“Itu hanya kebetulan saja. Coach Fabio (asisten pelatih timnas Indonesia) sebelum laga lawan Singapura sudah memberikan latihan tendangan bebas. Saya bersukur tentunya. Walau saya menilai sebenarnya gol itu kebetulan saja, senang hasil latihan kemarin bisa keluar,” ungkap Andik, setelah laga usai.

Walau menilai gol yang dilakukannya hanya kebetulan saja, Andik mendedikasikan gol dan kemenangan timnas Garuda untuk seluruh masyarakat Indonesia. Dan dirinya menambahkan, kemenangan yang membuat timnas Garuda berhasil mengumpulkan empat poin dan berpeluang melangkah ke babak selanjutnya, sebagai bukti tim ini layak masuk dan membela timnas Garuda.

“Sungguh saya sangat bersukur akhirnya bisa mengalahkan Singapura dan mampu mematahkan rekor tidak pernah menang. Saya dedikasikan gol dan kemenangan tersebut untuk masyarakat Indonesia. Terutama yang selama ini membenci timnas,” jelas penyerang berusia 21 tahun tersebut.

“Artinya adalah, ini kerja keras semua pelatih dan semua tim ofisial yang ada di tubuh timnas. Dengan hasil dari kerja keras ini, dimana kami selalu diremehkan Alhamdulilah kami diberikan kemangan. Allah tidak diam,” sambung Andik.

Ditanya tanggapannya soal performa cemerlang Andik, mantan pelatih Semen Padang (SP) tersebut seolah tidak mau memberikan penilaian khusus. Baginya, seluruh pemain bagus. Dan kemenangan pertama yang diraih timnas Garuda di Piala AFF tahun ini, juga hasil kerja keras tim bukan individual.

Jika dilihat dari pertandingan pertama timnas Garuda yang di tahan imbang 2-2 oleh Laos, Minggu (25/11), terlihat ada peningkatan di skuad asuhan Nil. Apakah hal itu dikarenakan adanya perombakan komposisi pemain dari pertandingan sebelumnya? Nil enggan menilai hal itu sebagai salah satu faktor.

Walau Nil tidak mau menyatakan hal itu sebagai salah satu faktor, bisa dilihat jika ada perombakan di tim utama pada pertandingan perdana. Bambang ‘Bepe’ Pamungkas dan Andik dimasukan pada babak kedua menggantikan Rachmat dan Elie. Sementara dua pemain lain ada Fachrudin dan Vendry Mofu, yang menggantikan Handi Ramdhan dan Tonnie Cussel yang cedera.

“Saya melihat hal itu bukan jadi faktor utama. Karena saya melihat semua pemain memiliki kontribusi yang sama, hak yang sama di dalam tim. Kami hanya melihat ini semua menjadi bagian dari cara bermain kami. Dimana kami akhirnya bisa memanfaatkan peluang yang ada,” jelas Nil.

Sama seperti Andik, Nil pun mendidikasikan kemenangan tersebut untuk seluruh masyarakat Indonesia. Walau sebenarnya masih ada laga terakhir kontra Malaysia, Sabtu (1/12), pelatih berusia 42 tahun tersebut menilai jika pemain-pemain yang ada di dalam tubuh timnas Garuda memang pemain-pemain yang layak membela panji-panji Merah Putih.

“Kemenangan ini untuk masyarakat Indonesia. Saya ditanya terus oleh teman-teman dari wartawan jika Indonesia tidak pernah menang dari Singapura. Dan hasil ini membuktikan jika tim ini memang layak untuk tampil di Piala AFF. Inilah pemain terbaik yang dimiliki Indonesia,” papar Nil. (Decky Irawan Jasri/Koran SI/acf)

Piala AFF 2012 : Gol Andik kelas dunia, Timnas libas Singapore 1-0

JAKARTA: Andik Vermansyah mencetak gol lewat tendangan bebas dari kanan pertahanan Singapura. Indonesia menghadapi Singpura pada laga kedua dalam Piala AFF Suzuki 2012 yang digelar di Stadion Bukit Jalil, pada Rabu (28/11) sore.

Pemain sayap Indonesia ini jeli memperhatikan penjaga gawang Singapura yang sedikit maju meninggalkan gawang.  Lalu, Andik dengan jitu melepaskan tendangan melambung dan melengkung yang mengarah ke pojok kiri gawang Izwan Mahbud. Indonesia unggul atas Singapura 1-0 pada menit 87.

Kemenangan Indonesia memang sudah di depan mata ketika pada menit 65 Singapura harus bermain dengan 10 pemain karena Muhammad Irwan mendapatkan kartu kuning kedua. Irwan dinilai wasit terlalu keras melakukan pelanggaran terhadap Andik.

Pada awal babak kedua, pelatih timnas Nil Maizar justru memutuskan mengadakan pergantian pemain dengan menarik keluar kapten timnas Elie Aiboy dengan pemain sayap Andik Vermanshah pada menit ke-46.

Peluang bagi timnas Garuda terbuka ketika serangan balik Andik pada menit ke-54. Andi mengumpan bola kepada Okto Maniani yang berada sendiri di depan berhasil menyarangkan bola ke gawang Singapura. Sayangnya, Okto sudah berada dalam posisi off side.

Peluang lainnya juga muncul lewat Irfan Bachdim yang berhasil melesatkan umpan lambung ke kotak penalti pada menit ke-55.

Pergantian pemain kedua dari skuad Indonesia berlangsung pada menit ke-55 ketika Bambang Pamungkas masuk menggantikan striker M.Rachmat.

Okto Maniani mencetak gol bagi Indonesia menit 54 lewat sontekannya menaklukkan Izwan Mahbud. Sayang pergerakan cepat Okto dinilai offiside oleh hakim garis dan wasit menganulir gol Okto.

Pertandingan Indonesia versus Singapura berjalan cepat pada menit 10 menit pertama babak kedua. Kedua tim berani bermain terbuka. Cara Indonesia bermain juga berbeda dibandingkan dengan babak pertama.

Pelatih Nil Maizar juga memasukkan Bambang Pamungkas menggantikan M. Rachmat untuk menjadi target man di depan Irfan Bachdim yang didukung oleh Okto Maninai dan Andik Vermansyah.

Pada babak pertama Singapura dan Indonesia gagal mencetak gol. Pertandingan berlangsung dalam guyuran hujan deras. Namun, hujan berhenti pada babak kedua.

INDONESIA: Wahyu Tri Nugroho, Raphael Maitimo, Novan Setya, Wahyu Wijiastanto, Fahruddin, Vendry Mofu, Taufiq, Elie Aiboy, Okto, Rachmat, Irfan Bachdim
Cadangan: Cornelius Geddy, Handi Ramdan, Nopendi, Rasyid Bakri, Valentinus, Andik Vermansyah, Samsul Arif, Bambang Pamungkas

SINGAPURA: Izwan Mahbud, Daniel Bennet, Irwan Shah, Baihakki Khaizan, Baharuddin, Shahdan, Shi Jiayi, Mustafic Fahrudin, Hariss Harun, Shahrul Ishak, Khairul Amri
Cadangan: Hyrulnizam, Isa Abdul Halim, Fazrul Nawaz, Qiu Li, Fazli Ayob, Duric, Firdauz Kazman, Hafiz Rahim, Zulfahmi (Kabar24/ea)

Selasa, November 27, 2012

Syamsidar: Saya Siap ke Malaysia, Tapi...

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Syamsidar mengaku siap membela tim nasional Indonesia di Piala AFF 2012 jika dirinya kembali dipanggil memperkuat timnas.

Hanya saja, penjaga gawang yang sedang menjalani negoisasi dengan Mitra Kukar ini belum bisa mengambil keputusan. Ia masih terganjal dengan izin dari klub asal Tenggarong tersebut.

"Saya memang belum melakukan tanda tangan kontrak dengan Mitra Kukar. Tapi, mereka mengingatkan saya akan membatalkan negoisasi kontrak jika saya bergabung dengan timnas," kata Syamsidar dikonfirmasi melalui telepon, Senin (26/11).

Untuk itu, kiper berusia 30 tahun tersebut berharap manajemen timnas mau mengirimkan surat resmi kepada Mitra Kukar.

"Saya sangat siap jika dipanggil lagi oleh timnas. Namun, manajemen timnas atau PSSI harus mengajukan surat resmi pemanggilan untuk klub," tambahnya.

Timnas saat ini memang sedang dilanda krisis kiper menyusul kartu merah yang didapat Endra Prasetya dalam laga pembuka melawan Laos, Ahad (25/11). Skuat Garuda kini hanya menyisakan satu kiper, yakni Wahyu Tri Nugroho.

Endra terkena sanksi larangan bertanding sebanyak satu laga. Kiper Persebaya itu dipastikan absen melawan Singapura, Rabu (28/11). 

Be Pe SIAP JADI GOALKEEPER

          KUALA LUMPUR (Suara Karya): Timnas Indonesia praktis tinggal menyisakan satu nama pemain sebagai kiper, yakni Wahyu Tri Nugroho, dalam laga selanjutnya menghadapi Singapura. Hal itu terjadi karena kiper utama, Endra Prasetya, mendapatkan kartu merah saat pertandingan perdana Indonesia melawan Laos, Minggu (25/11). 


Ketika dimintai konfirmasinya, pelatih Nil Maizar mengaku telah berbicara kepada Media Officer AFF untuk memproses hal itu. Pasalnya, Timnas Indonesia hanya menyertakan dua penjaga gawang dari 22 nama pemain yang dibawa dalam laga AFF 2012. 


"Kita tidak punya kiper cadangan, tinggal Wahyu Tri. Kita sudah melayangkan permintaan untuk menambah kiper lagi ke AFF, tetapi saat ini masih menunggu jawaban," tutur Nil Maizar.


Alhasil, dengan keadaan itu, Nil Maizar bersama tim pelatih harus memutar otak untuk mencari siapakah selanjutnya pemain yang siap untuk melapisi Tri Wahyu. "Kita harus secepatnya menyiapkan pemain pengganti," ujar Nil Maizar. 


Ketika diminta komentarnya, Kapten Timnas Indonesia Bambang Pamungkas mengatakan, setiap laga pertama di dalam sebuah turnamen memang selalu sulit. "Kita bermain dengan sepuluh pemain, jadi bukan secara individu. Kita juga tidak bisa menyerah meski hanya tampil dengan satu penjaga gawang. Kita tetap harus berjuang hingga akhir permainan," katanya. 


Bambang Pamungkas sebagai kapten tim juga menyatakan siap jika nanti ditunjuk untuk melapisi Wahyu Tri Nugroho sebagai penjaga gawang Timnas Indonesia. "Apa pun yang terjadi. kita harus menghadapinya. Sekalipun saya harus menjadi penjaga gawang, saya siap," ujar pria yang akrab disapa Bepe itu.


Selain krisis penjaga gawang, lini pertahanan Timnas Indonesia juga dalam masalah. Hamdi Ramdan yang selama ini menjadi tandem Wahyu Wijiasnanto kembali mengalami cedera ringan.


Sementara itu, berkaitan dengan kartu merah yang didapatnya, Endra Prasetya menerima kenyataan itu dan tetap mendukung rekan-rekannya di Timnas.


"Meski saya tidak bisa bermain, saya akan tetap mendukung teman-teman, apa pun yang terjadi," kata Endra seperti dilansir Antara.


Peluang Indonesia lolos ke semifinal menjadi berat. Hal ini tidak lepas dari hasil kurang memuaskan kala melakoni laga pertama, Minggu (25/11). Melawan Laos, Bambang Pamungkas dan kawan-kawan hanya meraih satu poin setelah bermain imbang 2-2.


Atas hasil itu, Indonesia diharapkan bisa menuai kemenangan di dua laga tersisa, yaitu melawan Singapura (28/11) dan Malaysia (1/12). Hasil itu perlu dicapai apabila ingin lolos ke semifinal.


Akan tetapi, seperti yang diakui pelatih Timnas Indonesia U-17, Indra Sjafri, meraih kemenangan di dua laga sisa tidaklah mudah. Apalagi, satu lawan Indonesia selanjutnya, Singapura, kini dalam kepercayaan diri yang baik usai mengalahkan Malaysia 3-0.


"Singapura tampil luar biasa. Mereka berhasil mengalahkan tuan rumah Malaysia, sedangkan Indonesia ditahan imbang Laos. Melihat pertandingan pertama, Singapura sepertinya sudah mempersiapkan diri sejak jauh-jauh hari, sementara Indonesia menggelar persiapan seadanya dan mengalami beberapa masalah," katanya.


Meskipun demikian, Indra Sjafri menilai peluang Indonesia tetap ada. Faktor kejelian dalam memilih pemain dan perbaikan mental bertanding, menurut dia, bisa mengubah segala kemungkinan menjadi kenyataan.


"Jadi, sekarang tinggal pelatih seperti apa. Ia harus bisa mengembalikan kondisi mental pemain agar siap tempur dan jeli dalam memilih pemain," ujar Indra Sjafri.


Di kubu lawan, Timnas Singapura tampil mengejutkan pada ajang Piala AFF 2012. Di laga pembuka, skuad The Lions langsung menggebrak dengan mencundangi tuan rumah sekaligus juara bertahan, Malaysia. 




Menilik rekor pertemuan Singapura-Indonesia di Piala AFF (dulu Piala Tiger), Singapura bisa sedikit jemawa karena belum pernah kalah dalam enam pertemuan, bahkan empat di antaranya berakhir dengan kemenangan. (Syamsudin W)

Minggu, November 25, 2012

Tugas Guru adalah Mendidik dan Mengajar

Salah-satu hal yang paling saya tidak minati sebagai guru adalah harus membuat perangkat administrasi mengajar. Mulai dari Silabus, Program Tahunan, Program Semester, RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran), Pemetaan, Analisa KKM, dan sebagainya. Sebenarnya tujuan membuat perangkat itu baik. Yaitu supaya para guru bisa mengukur kemampuan para siswa, menambah atau mengurangi sub bahasan dari suatu pelajaran, dan juga sebagai alat evaluasi bagi Kepala Sekolah ketika melakukan supervisi kepada para guru.
Masalahnya, untuk membuat suatu perangkat yang lengkap dan benar-benar hasil kerja sendiri, memerlukan komitmen yang luar biasa. Pertama, mampu meluangkan waktu setiap usai mengajar untuk memperbaiki RPP yang telah disusun, agar sesuai dengan materi yang baru saja diajarkan. Kedua, mampu meneliti satu demi satu butir soal, baik dalam hal tingkat kesulitan maupun bobot nilai yang layak diberikan per soal. Ketiga, mampu menyusun semua yang telah dikerjakan ke dalam suatu laporan lengkap (beserta soal dan nilai, remedial yang dilakukan, dll) sesuai petunjuk teknisnya. Keempat, mampu menyisihkan anggaran khusus untuk mengetik, mencetak, menggandakan, dan menjilid rapih. Paling tidak ada arsip untuk disimpan sendiri. Dan kelima, yang paling penting, mampu bersabar bila semua fasilitas untuk mengetik dan mencetak tidak tersedia, baik di sekolah maupun di rumah masing-masing).
Namun, jangan kuatir, masih ada peluang membuat perangkat secara mudah dan praktis. Mulai dari mengunduh dari internet ataupun menggandakan dari perangkat milik teman. Sebagai catatan pastikan copy paste yang dilakukan rapih. Jangan sampai  yang tercantum adalah nama sekolah, nama guru, dan nama kepala sekolah orang lain. Beres kan ?
Menurut teori, kurikulum memberikan ruang untuk para guru bisa menyusun silabus dan “para prajuritnya” itu sesuai dengan kompetensi yang ada di sekolah masing-masing. Tapi itu nyaris tidak mungkin. Karena berkaitan dengan banyak hal. Paling utama sih dengan soal UN (untuk SMP/Mts dan SMA/SMK/MA) ataupun UASBN (untuk SD/MI). Bagaimana mungkin seorang guru membuat silabus sendiri dan sebagainya itu bila ternyata materi yang diajarkan tidak ada dalam soal UN ? Itu namanya buat masalah sendiri.
Oleh karena itu, mau tidak mau, akhirnya silabus nasional lah yang dipakai. Soal bagaimana kendalanya di lapangan, tanggungjawab sekolah masing-masing. Saya sering mengamati konsentrasi para siswa ketika belajar di kelas. Begini, satu jam pelajaran lamanya 40 menit. Rata-rata setiap mata pelajaran satu harinya adalah dua jam pelajaran, jadi 2 x 40 = 80 menit.
Biasanya 10 menit pertama adalah tahap peralihan dari satu mata pelajaran ke mata pelajaran lain. Kemudian 10 menit kedua dilakukan semacam prolog, ataupun pre-test. Setelah itu, bila metode ceramah yang digunakan, maka siswa paling lama bertahan  20 menit untuk konsentrasi penuh ke depan. Bila disertai guyonan, maka mampu bertahan 30 menit. Selebihnya, bila diberikan tugas, maka ada jeda untuk buka buku, pinjam pulpen, pinjam penghapus/tip ex, ataupun pinjam buku ke kelas lain. Berikutnya, menunggu bel selesai pelajaran adalah hal yang paling ditunggu. Sering beberapa anak mencuri-curi kesempatan melihat jam, entah jam dinding ataupun di tangan sendiri.
Kalau para siswa setiap kelas hanya berjumlah 30 orang dan semuanya cerdas serta dari keluarga mampu, tentu tidak masalah. Mereka akan dengan cepat menyelesaikan tugas. Bahkan akan ada perdebatan di kelas bila ceramah ataupun jawaban guru tidak memuaskan. Tapi, bila satu kelas terdiri dari 48 siswa, dan hanya 10 yang tanggap, masih ditambah suara berisik dari kelas lain, kepanasan, sempit, juga bila letak sekolah di pinggir jalan besar, maka daya tahan siswa untuk konsentrasi penuh hanya 10 menit.
Bagi guru, masalahnya belum selesai. Bila setiap guru mendapat jatah mengajar 5 kelas, maka yang harus diperhatikan adalah 5 x 48 siswa =   240 siswa. Satu hari mengajar bisa 3 kelas. Selesai mengajar dari satu kelas ke kelas lain, ada tenggang waktu. Tenggang waktu inilah yang idealnya dipakai untuk merevisi RPP. Namun, kenyataannya, tenggang waktu lebih sering dipakai untuk sarapan, mengoreksi hasil pekerjaan siswa, memanggil siswa yang bermasalah, ataupun mengerjakan tugas-tugas struktural lain. Ada juga sih yang dipakai untuk ngobrol, sekedar sebagai merenggangkan otot otak yang kaku. Kan guru juga manusia ?
Kendala yang lain, bila guru mengajar monoton, sering meninggalkan kelas, ataupun tidak masuk padahal ada di sekolah, suasana sekolah bisa hiruk pikuk. Para siswa keluar dan mengganggu kelas lain. Latar para siswa juga berpengaruh. Ada yang dari keluarga bahagia, ada yang dari keluarga KDRT, ada yang keluarga berantakan, ada yang orang tuanya di PHK, ada juga yang mapan, dan macam-macam lagi.
Bila sudah begitu, saya akan menyerah bila disuruh membuat silabus dan sebagainya. Sebab silabus dan teman-temannya itu hanya berupa perangkat teknis. Sementara, bagi para siswa yang dibutuhkan adalah perhatian dan kesabaran dari gurunya. Para siswa ingin belajar tanpa takut akan di cela sebagai “anak bodoh”. Para siswa juga tidak bisa dipaksa harus pintar Matematika, Bahasa Inggris, IPA, dan sebagainya. Para siswa ingin juga dibanggakan jika mereka terampil dalam seni maupun olah raga.
Lebih dari itu, setiap perkembangan seorang siswa dari satu tahap naik ke tahap berikutnya meski hanya 1 angka, tetaplah harus diapresiasi. Begitupun dari siswa yang pemalu dan pendiam menjadi aktif dan berani bertanya, patut dipuji diberi tepuk tangan oleh teman-temannya. Siswa yang nakal atau sering bolos, perlu ditelusuri latar belakangnya. Dan apapun kisah yang menjadi latar belakangnya tidak harus menjadi “label negatif” yang disikapi dengan sinis.
Sekarang ini guru seakan-akan dilimpahi banyak rezeki dari pemerintah. Sehingga guru pun dimintakan kewajiban untuk bekerja sebagaimana pegawai di bidang lain. Maka perangkat administrasi itulah yang dijadikan ukuran kinerja seorang guru, khususnya PNS. Seringkali karena harus mengerjakan perangkat dan berbagai tugas struktural, perhatian kepada para siswa jadi kurang. Kalaupun ada, lebih pada pemberian tugas, panggilan orang tua, dan sebagainya yang bersifat satu arah.Tidak heran tawuran terjadi dimana-mana.
Menurut saya kesemuanya itu sebenarnya hanya bisa diselesaikan dengan mengembalikan guru kepada tugasnya yang mulia, yaitu mendidik dan mengajar. Perangkat mengajar harusnya dalam bentuk yang lebih fleksibel agar tidak menjadi beban ataupun bahan bajakan.
Ditulis oleh : Rofatul Aftah (Guru Honorer di sebuah SMP Negeri dan ibu dari dua orang anak.)
Sumber asli : http://edukasi.kompasiana.com/2012/11/17/tugas-guru-adalah-mendidik-dan-mengajar-508873.html

Jumat, November 23, 2012

Delapan Fakta Seputar Windows 8

Tampilan Windows 8

Jumat (26/10/2012) Microsoft meresmikan peluncuran Windows 8 di seluruh dunia. Sistem operasi ini mengusung sejumlah perubahan dibanding para pendahulunya, mulai dari tampilan antar muka, cara kerja aplikasi, hingga cara upgrade dan instalasi yang baru.

Nah, untuk mereka yang masih belum familiar dengan Windows 8, rangkaian fakta berikut ini dapat membantu untuk mengenali sistem operasi tersebut dengan lebih baik.

1. Ketersediaan

Windows 8 sudah bisa di-download dari situs resmi MIcrosoft mulai tanggal 26 Oktober 2012. Selain cara online ini, tersedia paket instalasi Windows 8 dalam kepingan DVD tradisional.

2. Harga

Upgrade online Windows 8 tersedia bagi pengguna Windows XP, Vista dan 7. Untuk pengguna yang membeli sistem operasi atau komputer dengan salah satu dari ketiga sistem operasi tersebut sebelum 2 Juni 2012, upgrade online Windows 8 dihargai 40 dollar AS.

Untuk pengguna yang membeli sistem operasi atau komputer dengan salah satu dari ketiga sistem operasi tersebut antara tanggal 2 Juni 2012 hingga 31 Januari 2013, disediakan diskon upgrade sehingga cukup membayar 14.99 dollar AS saja.

Adapun versi Windows 8 dalam bentuk kepingan DVD dijual 70 dollar AS.

3. Perbedaan antar versi Windows 8


Windows 8: Adalah versi paling dasar yang menyasar kalangan pengguna biasa. Fitur-fiturnya termasuk tampilan Start Screen baru, aplikasi-aplikasi utama seperti Mail, Music, Calendar, Internet Explorer 10, Windows Store, dan desktop.

Windows 8 Pro: Versi ini memiliki semua fitur Windows 8 standar ditambah sejumlah fungsi lain yang berguna untuk power user seperti BitLocker, client hyper-v, domain join, enkripsi file sistem, dukungan group policy, dan remote desktop hosting.

Windows RT: Ini adalah versi Windows 8 yang digunakan di perangkat-perangkat tablet berbasis ARM. Tidak seperti dua versi lainnya, Windows RT tak bisa menjalankan aplikasi-aplikasi yang didesain untuk komputer desktop (x86/ 64). Ia hanya akan menjalankan aplikasi yang diperoleh dari Windows Store saja.

4. Kebutuhan Hardware

Untuk bisa menjalankan Windows 8, sebuah komputer harus memiliki setidaknya:
  • Prosesor berkecepatan 1 GHz atau lebih kencang
  • RAM sebesar 1 GB untuk versi 32-bit atau 2 GB untuk versi 64-bit
  • Ruang hard disk kosong sebesar 16 GB untujk versi 32-bit atau 20 GB untuk versi 64-bit
  • Pemroses grafis yang kompatibel dengan DirectX 9

Untuk menjalankan aplikasi yang diperoleh dari Windows Store, pengguna harus memiliki monitor dengan resolusi 1024x768 atau lebih. Resolusi minimal sebesar 1366x768 diperlukan untuk menjalankan fungsi "snap" sehingga aplikasi-aplikasi dari Windows Store lebih mudah diorganisasi.

5. Interaksi dengan Antar Muka Baru


Salah satu perubahan terbesar dalam WIndows 8 adalah dihilangkannya tombol "Start" dari desktop. Sebagai gantinya, Microsoft menyediakan layar "Start Screen" berisi daftar aplikasi-aplikasi yang terpasang di komputer, yang disusun dalam pola kotak-kotak dengan thumbnail (tiles).

Secara umum, interface baru pada Windows 8 lebih cocok dengan notebook dibanding desktop karena touchpad pada notebook menyediakan pilihan input touch gesture -- mirip pada perangkat tablet -- yang bekerja lebih baik pada interface Windows 8 dibandingkan mouse.

Akan tetapi, dengan sedikit penyesuaian, pengguna juga bisa menggunakan mouse untuk bernavigasi dalam Windows 8 tanpa masalah.

6. Toko Aplikasi Windows Store


Dalam Windows 8, pengguna dapat menemukan icon toko aplikasi Windows Store yang mirip dengan Apple App Store pada Mac OS. Dari sini, pengguna bisa men-download aplikasi yang didesain khusus untuk Windows 8.

Pengguna Windows 8 dan Windows 8 Pro bisa menjalankan aplikasi Windows --termasuk aplikasi-aplikasi lama yang didesain untuk windows 7-- dari desktop seperti pada sistem operasi sebelumnya.

7. Sambungan Cloud

Berbeda dari para pendahulunya, Windows 8 dirancang untuk cloud/ Sistem operasi ini menyediakan aplikasi SkyDrive, yaitu layanan cloud storage milik Microsoft secara built-in. SkyDrive juga akan hadir di Microsoft Office terbaru dan akan menjadi tempat penyimpanan default untuk dokumen sehingga pengguna bisa mengaksesnya dari semua jenis perangkat.

8. Perbedaan -dan kesamaan- Windows 8 dan Windows Phone 8

WIndows 8 dan WIndows Phone 8 memiliki beberapa kesamaan dalam hal kernel yang digunakan sehingga aplikasi yang dibuat untuk Windows 8 nantinya juga akan bisa berjalan di Windows Phone 8.

Untuk saat ini hal itu belum terjadi dan kedua sistem operasi masih berdiri terpisah, tetapi Bill Gates, pendiri Microsoft, mengatakan bahwa Windows 8 dan Windows Phone 8 sedang berevolusi menjadi satu platform tunggal.

Sumber : KOMPAS.com - 
http://tekno.kompas.com/read/2012/10/29/09012454/delapan.fakta.seputar.windows.8

Selasa, November 20, 2012

NAPAK TILAS HARI PAHLAWAN

Sabtu, 17 Nopember 2012, Paskibra SMP Dwijendra Denpasar ikut berpartisipasi dalam kegiatan Napak Tilas Perjuangan I Gusti Ngurah Rai. Kegiatan ini dimulai dari Puri Kesiman dan Finish di Puspem Badung. Berikut sasaran lensa dari Pak Eka.

JADWAL SUMATIF SEMESTER GANJIL 2012

Jumat, November 16, 2012

Messi Bangga Terpilih Sebagai Pemain Terbaik Liga Spanyol


Messi Bangga Terpilih Sebagai Pemain Terbaik Liga Spanyol

TRIBUNNEWS.COM – Lionel Messi mengutarakan rasa bangga yang tak terhingga setelah terpilih sebagai penyerang dan pemain terbaik di kompetisi Liga Primera Spanyol musim 2011/2012. Namun tak ada sikap jumawa dari si Bocah Ajaib ketika menerima gelar prestise tersebut.
Ini adalah penghargaan yang keempat kali diterima penyerang Barcelona itu. Pemilihan pemain-pemain terbaik di kompetisi Negeri Matador dipilih oleh seluruh pemain La Liga dalam sebuah acara yang berlangsung di Kota Madrid.
"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada pelatih yang telah memilihku sebagai penyerang terbaik dan kepada semua rekan-rekan pemain yang memilihku jadi pemain terbaik. Ini memberiku kebanggaan, kebahagiaan, dan kesenangan," kata Messi dilansir ESPN, Rabu (14/11/2012).
Bintang mungil asal Argentina itu mendapatkan penghargaan setelah mencetak 50 gol musim lalu. Dia mengalahkan rival terberat penyerang Real Madrid Cristiano Ronaldo dan Karim Benzema, meski keduanya sukses membawa Los Blancos menjuarai La Liga.
Dua rekan Messi dalam skuat Barcelona, Andres Iniesta dan Carles Puyol, juga kebagian penghargaan sebagai gelandang serang terbaik dan pemain paling fair play. Mantan pelatih Barca Josep Guardiola juga terpilih sebagai pelatih terbaik.
Iniesta mengungguli Santi Cazorla, gelandang Malaga yang musim ini memperkuat Arsenal dan juga mengeliminasi gelandang Madrid Mesut Oezil. Ini adalah penghargaan ketiga buat gelandang Timnas Spanyol tersebut.
"Ini adalah sesuatu yang sangat spesial, sebab hasil kerja Anda dihargai dan itu pasti membuat Anda sangat bahagia. Saya berharap bisa kembali lagi mendapatkan ini beberapa tahun ke depan sebab saya masih menjadi pemain yang bisa tumbuh lagi," ujar Iniesta.
Skuat juara La Liga musim lalu, Real Madrid, juga kebagian beberapa penghargaan. Kapten sekaligus kiper Real Madrid Iker Casillas meraih penghargaan kiper terbaik mengalahkan kiper Barcelona Victor Valdes dan kiper Real Zaragoza, Roberto.
"Saya ingin berterima kasih kepada pelatih yang berpikir bahwa saya adalah kiper terbaik musim lalu. Saya bahagia dengan penghargaan ini dan berharap bisa mendapatkannya lagi tahun depan dim ana itu akan menjadi yang ketiga kali buatku," ujar Casillas.
Rekan satu tim Casillas yang mendapatkan penghargaan adalah Sergio Ramos sebagai defender terbaik dan Xabi Alonso meraih penghargaan holding midfielder terbaik. Alonso menggungguli gelandang Barca Sergio Busquets dan gelandang Real Betis Benat Etxeberria.
"Saya bangga mendapat penghargaan, ini adalah harga yang pantas dibayar bagi semua pemain yang mentas di La Liga. Sebenarnya ini adalah dampak dari kami menjuarai La Liga musim lalu jadi saya berpikir ini adalah miliki anggota semua tim di Real Madrid," ujar Alonso.
Acara pemilihan juga menetapkan pemain muda terbaik yang jatuh pada gelandang Malaga, Isco. Pemain berusia 20 tahun ini terpilih sebagai pemain dengan talenta terbaik setelah berhasil membawa Malaga meraih tiket Liga Champions musim ini.
Penghargaan pemain terbaik dan pelatih terbaik dipilih oleh semua pemain sepakbola yang mentas di kompetisi satu La Liga dan divisi segunda musim lalu. Pemain terbaik di masing-masing posisi dipilih oleh semua pelatih dengan menggunakan kriteria yang ditetapkan Technical Committe LFP atau otoritas sepakbola Spanyol.
Sementara untuk kategori Fair Play Player Award dipilih oleh Official Asosiasi Supporter yang diundang oleh LFP untuk terlibat dalam acara pemberian penghargaan tersebut.(Tribunnews.com/cen)
Disadur dari : http://www.tribunnews.com/2012/11/15/messi-bangga-terpilih-sebagai-pemain-terbaik-la-spanyol

FOTO PENYERAHAN HADIAH

Berikut  dokumentasi penyerahan hadiah Lomba Video Edukasi Tingkat SMP, SMA/SMK oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Denpasar Tahun 2012. 
Tampak dalam sasaran lensa, Arya dan pembinanya, Widia Putra. Selamat ya bro atas prestasinya!!!

Sabtu, November 10, 2012

HANCURNYA PERADABAN SUKU MAYA

WASHINGTON (Reuters) - Jika Anda ingin melihat dampak perubahan iklim terhadap masyarakat modern, sebuah penelitian menemukan contohnya pada peradaban Maya kuno, yang hancur karena kelaparan, perang, dan jatuh saat pola cuaca hujan berkepanjangan berubah menjadi kekeringan.

Sebuah tim peneliti internasional mengumpulkan catatan iklim yang mendetail selama 2000 tahun tentang pola cuaca basah dan kering dari kawasan yang kini diketahui sebagai negara Belize, dulunya kota-kota Maya berkembang di situ dari tahun 300 sampai 1000.

Dengan menggunakan data yang terkunci di stalagmit -- deposit mineral yang tertinggal dari tetesan air di gua-gua -- dan data arkeologi yang dibuat oleh orang-orang Maya, tim ini kemudian melaporkan temuannya di jurnal Science, Kamis.

Tak seperti tren pemanasan global yang dipicu oleh aktivitas manusia, termasuk emisi gas rumah kaca, perubahan iklim di Amerika Tengah saat hancurnya peradaban Maya terjadi karena pola cuaca yang berubah-ubah dengan dahsyat secara alami.

Pola cuaca yang berubah-ubah ini membawa kelembaban tinggi, yang mendorong pertumbuhan peradaban Maya, dan periode kering yang membawa kemarau panjang serta kekeringan selama berabad-abad, kata penulis utama laporan tersebut, Douglas Kennett, antropolog di Penn State University.

Pada periode basah, pertanian berkembang besar, populasi pun bertambah di pusat-pusat kebudayaan Maya, kata Kennett lewat wawancara telepon. Pada masa ini juga terjadi penguatan peran raja di pusat-pusat peradaban, mereka mengklaim bisa mendatangkan hujan yang kemudian membawa kesejahteraan. Mereka pun melakukan upacara korban persembahan agar cuaca tetap mendukung pertanian.

Analogi dengan peradaban modern
Saat musim hujan beralih ke kemarau pada tahun 660, kata Kennett, kekuasaan dan pengaruh para raja itu runtuh, dan berdampak pada perang yang semakin sering terjadi karena perebutan sumber daya alam makin terbatas.

"Anda bisa membayangkan orang-orang Maya terjebak," kata dia. "Idenya adalah para raja ini memastikan hujan tetap datang, mereka menjaga semuanya teratur, dan semuanya baik-baik saja jika Anda di periode musim hujan..tapi saat keadaan menjadi buruk, dan para raja ini membuat persembahan, tapi tak ada yang berubah, maka orang pun mulai bertanya-tanya kenapa para raja ini berkuasa."

Kejatuhan politik raja-raja Maya terjadi pada tahun 900, saat kemarau berkepanjangan mulai memberontak terhadap kekuasaan mereka. Namun populasi Maya bertahan selama seabad kemudian, saat kekeringan dahsyat bertahan dari tahun 1000 sampai 1100 dan memaksa orang-orang Maya meninggalkan pusat-pusat populasi terbesar mereka.

Bahkan di puncak peradaban Maya, manusia memiliki efek terhadap lingkungannya, kata Kennett, terutama dengan pertanian yang menyebabkan terjadinya erosi. Pada musim kemarau panjang, orang-orang Maya pun melakukan intensifikasi pertanian.

Saat iklim di kawasan tersebut berubah menjadi kering dalam sebuah pola panjang yang disebut zona konversi intertropikal, maka itu memperparah dampak kerusakan lingkungan akibat manusia, kata Kennett.

"Ada analogi di sini yang bisa kita tarik ke konteks modern dan harus kita khawatirkan" di Afrika dan Eropa, kata dia.

Jika ada perubahan iklim yang mengabaikan sistem pertanian di sebuah daerah, maka bisa terjadi kelaparan, ketidakstabilan sosial, dan peperangan yang kemudian melibatkan populasi lain, kata dia -- sama halnya yang terjadi di peradaban Maya.

Oleh Deborah Zabarenko | Reuters. Disadur dari : http://id.berita.yahoo.com/penelitian-menemukan-perubahan-iklim-mempengaruhi-hancurnya-peradaban-maya.html

HASIL TRY OUT I 2012



Setelah dilaksanakan try out Ujian Nasional dari tanggal 5 s/d 8 Nopember 2012 bagi kelas IX SMP Dwijendra Denpasar diperoleh Kelulusan 60 %. Hasil lengkapnya dapat dilihat di DOWNLOAD . Hasil Try Out 1 2012

Jumat, November 02, 2012

KUIS II KELAS 9

KUIS ini bisa diakses mulai tanggal 2 Nopember 2012 dan terakhir ditunggu 11 Nopember 2012. Silakan isi nama dan klik START, untuk memulai KUIS (mohon maaf kuis ini sudah ditutup).
Ingat isi komentar dibawah ini untuk nilai anak-anak.
Selamat Mengerjakan !
Berikut Kelas IX-I, numpang mejeng .


Berikut ini UPDATE Nilai sampai tanggal 3 Desember 2012. Silakan cek nilaimu! Nilai Kuis II 2 Des 2012