Jorge Lorenzo di Mugello, Italia, Juni 2013. (sumber: MotoGP.com)
Mugello -
Jorge Lorenzo keluar sebagai juara Grand Prix Italia untuk ketiga
kalinya berturut-turut, Minggu (2/6), sementara rekannya Valentino Rossi
dan sensasi baru MotoGP Marc Marquez terjatuh.
Kemenangan ini adalah yang kedua bagi si pembalap Yamaha sejak mengangkat trofi di seri perdana di Qatar, sekaligus mengakhiri dominasi Repsol Honda yang juara di tiga seri terakhir.
Bagi Marquez, dia sudah terjatuh empat kali sejak sesi latihan sebelum ini dan bahkan membalap dengan dagu bengkak. Untuk pertamakalinya musim ini dia gagal meraih poin setelah empat seri sebelumnya selalu finis di podium.
Dani Pedrosa termasuk "diuntungkan" dengan musibah rekan setimnya itu yang terjadi ketika balapan tinggal menyisakan dua putaran. Pedrosa bisa finis kedua, setelah beberapa lap sebelumnya disalip Marquez lewat manuver cantik di kelokan ganda.
Pembalap Yamaha Tech 3 Cal Crutchlow, yang sebelumnya sendirian membalap di posisi empat, juga mendapat promosi ke posisi tiga, yang merupakan hasil podium kedua kali berturut-turut.
Drama sudah terjadi sejak putaran pertama ketika pembalap tuan rumah Rossi terjatuh usai tikungan pertama akibat ditabrak Alvaro Bautista, Marquez melesat dari posisi start keenam langsung masuk tiga besar, dan Lorenzo menyalip pole sitter Pedrosa untuk memimpin jalannya lomba.
Pedrosa awalnya menempel ketat Lorenzo namun entah mengapa sejak putaran ke-13 laju motornya mulai berkurang hingga rivalnya mampu menjauh dan Marquez meningkatkan tekanan dan bahkan mampu menyalip.
Wajar Marquez tampak sangat terpukul dan kecewa ketika terjatuh, yang ditunjukkan dengan memukul-mukul tanah.
Stefan Bradl dari LCR Honda finis keempat dengan mengatasi tekanan pembalap turan rumah lainnya Andrea Dovizioso di atas motor Ducati. Mereka bertarung hingga garis finis namun si penungggang Honda tiba lebih dulu.
Di belakang Dovizioso adalah rekannya Nicky Hayden, yang juga sempat diajaknya saling salip di pertengahan lomba, dan berikutnya lagi-lagi motor Ducati yang dikemudikan pembalap uji Michele Pirro.
Pembalap Power Electronics Aspar Aleix Espargaro dan rekan setim Crutchlow, Bradley Smith, finis kedelapan dan sembilan.
Menggenapi posisi 10 besar adalah Hector Barbera dari tim Avintia Blusens.
Kemenangan ini adalah yang kedua bagi si pembalap Yamaha sejak mengangkat trofi di seri perdana di Qatar, sekaligus mengakhiri dominasi Repsol Honda yang juara di tiga seri terakhir.
Bagi Marquez, dia sudah terjatuh empat kali sejak sesi latihan sebelum ini dan bahkan membalap dengan dagu bengkak. Untuk pertamakalinya musim ini dia gagal meraih poin setelah empat seri sebelumnya selalu finis di podium.
Dani Pedrosa termasuk "diuntungkan" dengan musibah rekan setimnya itu yang terjadi ketika balapan tinggal menyisakan dua putaran. Pedrosa bisa finis kedua, setelah beberapa lap sebelumnya disalip Marquez lewat manuver cantik di kelokan ganda.
Pembalap Yamaha Tech 3 Cal Crutchlow, yang sebelumnya sendirian membalap di posisi empat, juga mendapat promosi ke posisi tiga, yang merupakan hasil podium kedua kali berturut-turut.
Drama sudah terjadi sejak putaran pertama ketika pembalap tuan rumah Rossi terjatuh usai tikungan pertama akibat ditabrak Alvaro Bautista, Marquez melesat dari posisi start keenam langsung masuk tiga besar, dan Lorenzo menyalip pole sitter Pedrosa untuk memimpin jalannya lomba.
Pedrosa awalnya menempel ketat Lorenzo namun entah mengapa sejak putaran ke-13 laju motornya mulai berkurang hingga rivalnya mampu menjauh dan Marquez meningkatkan tekanan dan bahkan mampu menyalip.
Wajar Marquez tampak sangat terpukul dan kecewa ketika terjatuh, yang ditunjukkan dengan memukul-mukul tanah.
Stefan Bradl dari LCR Honda finis keempat dengan mengatasi tekanan pembalap turan rumah lainnya Andrea Dovizioso di atas motor Ducati. Mereka bertarung hingga garis finis namun si penungggang Honda tiba lebih dulu.
Di belakang Dovizioso adalah rekannya Nicky Hayden, yang juga sempat diajaknya saling salip di pertengahan lomba, dan berikutnya lagi-lagi motor Ducati yang dikemudikan pembalap uji Michele Pirro.
Pembalap Power Electronics Aspar Aleix Espargaro dan rekan setim Crutchlow, Bradley Smith, finis kedelapan dan sembilan.
Menggenapi posisi 10 besar adalah Hector Barbera dari tim Avintia Blusens.
Dikutip dari : http://www.beritasatu.com/olahraga/117352-lorenzo-juara-di-mugello-rossi-marquez-jatuh.html
Penulis Asli: Heru Andriyanto/HA
Sumber:Star Sports TV
1 comments:
Wah suka motogp ya pak? :D
Posting Komentar